Shena Hardin yang diberikan hukuman memalukan (Foto: Orange)
NEW YORK - Hukuman bagi pelanggar lalu lintas tidak
selalu bersifat penjara ataupun ditilang. Tetapi seorang perempuan di
Amerika Serikat (AS) justru diberikan hukuman yang sengaja untuk membuat
dirinya malu.
Shena Hardin menanggung malu di depan orang banyak ketika dipaksa memegang tulisan yang menujukkan dirinya adalah seorang yang bodoh. Sebelumnya perempuan berusia 32 tahun itu kedapatan mengendarai mobilnya hingga naik ke atas trotoar demi melewati bus sekolah.
Hukuman tidak lazim kepada Hardin ini diberikan oleh seorang hakim di Pengadilan Cleveland, Ohio. Tindakannya itu memang dianggap membahayakan, karena manuvernya bisa saja mengganggu jalannya bus yang tengah dipenuhi oleh anak-anak.
"Hanya manusia bodoh yang mengendarai mobilnya ke atas trotoar, demi melewati sebuah bus sekolah," isi tulisan yang harus dipegang oleh Hardin, seperti dikutip Orange, Sabtu (17/11/2012).
Hardin pun berdiri selama satu jam di bawah cuaca dingin, di wilayah yang ramai. Dirinya juga harus mengabaikan para pengguna jalan yang menyalakan klaksonnya ketika melihat tingkahnya dengan papan yang memalukan itu.
Lisa Kelley mengaku putrinya yang baru berusia sembilan tahun, tertawa terbahak-bahak melihat hukuman yang diberikan kepada Hardin. Sementara beberapa warga lainnya juga menilai hukuman ini setimpal untuknya, karena perempuan itu seperti tidak menyesal setelah melakukan tindakan yang berbahaya dan mengancam nyawa anak-anak di dalam bus.
(faj)
Shena Hardin menanggung malu di depan orang banyak ketika dipaksa memegang tulisan yang menujukkan dirinya adalah seorang yang bodoh. Sebelumnya perempuan berusia 32 tahun itu kedapatan mengendarai mobilnya hingga naik ke atas trotoar demi melewati bus sekolah.
Hukuman tidak lazim kepada Hardin ini diberikan oleh seorang hakim di Pengadilan Cleveland, Ohio. Tindakannya itu memang dianggap membahayakan, karena manuvernya bisa saja mengganggu jalannya bus yang tengah dipenuhi oleh anak-anak.
"Hanya manusia bodoh yang mengendarai mobilnya ke atas trotoar, demi melewati sebuah bus sekolah," isi tulisan yang harus dipegang oleh Hardin, seperti dikutip Orange, Sabtu (17/11/2012).
Hardin pun berdiri selama satu jam di bawah cuaca dingin, di wilayah yang ramai. Dirinya juga harus mengabaikan para pengguna jalan yang menyalakan klaksonnya ketika melihat tingkahnya dengan papan yang memalukan itu.
Lisa Kelley mengaku putrinya yang baru berusia sembilan tahun, tertawa terbahak-bahak melihat hukuman yang diberikan kepada Hardin. Sementara beberapa warga lainnya juga menilai hukuman ini setimpal untuknya, karena perempuan itu seperti tidak menyesal setelah melakukan tindakan yang berbahaya dan mengancam nyawa anak-anak di dalam bus.
(faj)
No comments:
Post a Comment